Review Acer Aspire Switch 10: Tablet dan Laptop 2-in-1

Bingung menentukan pilihan antara laptop atau tablet? Mengapa tidak membeli Acer Aspire Switch 10? Tablet yang menjalankan operating system Windows 8.1 terbaru, yang dapat langsung berubah menjadi laptop dengan menghubungkan tablet dengan dock keyboard yang disertakan. Mari kita bahas kombinasi laptop dan tablet seharga Rp 6,2 juta ini.

Empat Fungsi Sekaligus

Ada alasan mengapa Acer menamai tablet ini Switch atau berganti/berubah, karena tablet ini dapat dioperasikan dalam 4 fungsi yang berbeda. Sebagai tablet, sebagai laptop bila dihubungkan dengan keyboard dock, display mode bila laptop dihubungkan dengan dock secara terbalik, dan sebagai tent mode atau tenda, bila tablet dan dock diberdirikan seperti huruf V terbalik. Fungsi yang paling sering digunakan tentu saja sebagai laptop dan tablet, tetapi tent mode dan display mode berguna juga untuk menikmati konten media di tempat yang terbatas, misalnya saat dalam kabin pesawat.

Fungsi-fungsi tersebut dapat diganti-ganti dengan sangat mudah dan praktis, karena adanya Acer Snap Hinge, suatu teknologi ciptaan Acer yang menghubungkan tablet dengan docking dengan magnet yang kuat. Keyboard tidak akan terlepas dari tablet bahkan saat kita memindahkan Switch 10 dengan mengangkat bagian tabletnya. Cara menghubungkan tablet dengan dock ini lebih praktis dibandingkan seri Acer 2-in-1 sebelumnya yaitu W510 yang menggunakan switch mekanik.

Dimensi dan Layar 

Acer Aspire Switch 10 merupakan tablet yang kompak dan ringan, dengan berat tablet 585 gram dan ketipisan 8,9 mm saja. Bila terhubung dengan dock keyboard, beratnya menjadi 1,1 kg saja, sehingga dapat dengan mudah dibawa ke mana saja. 

Sesuai namanya, Acer Aspire Switch 10 merupakan tablet dengan layar sentuh berukuran 10 inci, ukuran yang seimbang antara luas layar yang memadai dan portabilitas tablet. Layar yang digunakan juga berkualitas, dengan teknologi Zero Air Gap yang memastikan jarak panel dengan lapisan kaca seminimal mungkin sehingga mengurangi pantulan cahaya dan menghasilkan gambar yang cerah. Switch 10 juga menggunakan panel IPS dengan resolusi HD (1366x768 piksel), sehingga memiliki sudut pandang yang lebar. Memang resolusinya belum Full HD, tetapi untuk tablet berukuran 10 inci, resolusi HD sudah bagus, resolusi yang serupa juga digunakan oleh Asus T100 yang sama-sama berlayar 10 inci. Untuk penggunaan luar ruangan, teknologi LumiFlex akan meningkatkan kecerahan layar untuk melawan sinar matahari yang terik, saat dicoba mengaktifkan fungsi tersebut, layar memang tampak lebih jelas terbaca, tetapi tetap saja lebih disarankan untuk mencari tempat yang tidak terlalu terik.

Keunggulan lainnya, layar Acer Switch 10 telah dilapisi oleh Corning Gorilla Glass 3 yang paling baru, sehingga memiliki ketahanan terhadap benturan, gesekan, dan goresan yang sangat baik, jadi tidak perlu menggunakan screen protector lagi dan tidak perlu ragu layar tergores saat Switch 10 digunakan secara "agak kasar" oleh anak-anak saat bermain game.

Prosesor dan Memori

Switch 10 menggunakan prosesor Intel Atom Z3745D, prosesor quad-core generasi terbaru berkecepatan 4 x 1,33 GHz dengan clock speed turbo sampai 1,83 GHz. Prosesor ini merupakan seri Bay Trail terbaru yang bertenaga tetapi hemat energi (TDP kurang dari 4 watt), dengan performa dua sampai tiga kali lipat generasi sebelumnya (misalnya Intel Atom Z2760 pada Acer Iconia W510). Seluruh navigasi windows dapat dijalankan dengan lancar, berkat RAM 2 GB nya,  termasuk saat menggunakan Switch 10 untuk membuka puluhan tab dalam browser dan memutar video FullHD sekaligus. 

Tentu saja, jangan berharap untuk memainkan game-game yang kompleks menggunakan prosesor ini. Namun, Switch 10 dapat dengan sangat lancar memainkan game dari Windows Store seperti Halo: Spartan Assault, Asphalt 8, dan Royal Revolt 2. Penggunaan prosesor hemat energi memungkinkan tablet ini didesain secara fanless alias tidak menggunakan kipas, sehingga tidak ditemukan getaran akibat berputarnya kipas saat memegang tablet. Baterai Acer Switch 10 dapat bertahan selama 8 jam pada penggunaan sehari-hari (untuk mengetik dan browsing misalnya). Bila menonaktifkan wifi dan menggunakan Switch 10 untuk sekadar membaca ebook atau mendengarkan lagu, baterainya dapat bertahan selama 10 jam.

Acer Aspire Switch 10 juga disertai dengan harddisk 500GB untuk menyimpan berbagai data dalam jumlah besar. Harddisk tersebut tidak terdapat dalam tablet, tetapi ditanamkan di keyboard dock. Perlu diperhatikan untuk mengeject harddisk saat melepas tablet dari docknya agar data tidak corrupt.

Keyboard Dock yang Fungsional

Dock Acer Switch 10 merupakan dock keyboard yang disertai dengan mousepad yang luas untuk alternatif navigasi selain menggunakan touch screen. Dock Switch 10 juga dilengkapi dengan port USB full size pada sisi kanan keyboard yang dapat digunakan untuk menghubungkan Switch 10 dengan harddisk eksternal, mouse, atau perangkat lainnya. Sayangnya, USB yang digunakan masih versi 2.0, belum USB 3.0 dengan kecepatan yang lebih tinggi. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, terdapat juga harddisk berkapasitas 500 GB dalam dock tersebut.

Disertai Microsoft Office Full Version

Acer juga telah menyertakan Microsoft Office versi Home and Student 2013 yang terdiri dari aplikasi Word, Excel, Power Point, dan One Note untuk menunjang produktivitas pengguna Switch 10. Versi tersebut adalah versi full tanpa batasan waktu (bukan versi trial). Perlu diingat, bahwa Microsoft Outlook tidak disertakan dalam versi Home dan Student ini, tetapi Mail Client built in dari Windows 8.1 sudah cukup baik dan mendukung banyak provider email yang populer (misalnya google mail dan yahoo mail).

Konektivitas

Untuk urusan konektivitas nirkabel, Switch 10 telah memiliki bluetooth versi 4.0 yang hemat energi, yang dapat digunakan untuk menghubungkan tablet dengan perangkat lain seperti mouse, smartphone, atau headphone wireless. Switch 10 juga dilengkapi dengan WiFi 802.11 a/b/g/n yang berjalan pada dual-band (2,4 dan 5 GHz) yang memiliki range dan kecepatan transfer yang baik.

Selain itu, terdapat slot microSD untuk menambah kapasitas penyimpanan pada tablet, port HDMI (seri micro) untuk menghubungkan Switch 10 ke proyektor atau display eksternal, dan dua buah USB (micro pada tablet dan full size pada dock). Konektivitas Acer Aspire Switch termasuk bagus untuk kategori tablet windows 10 inci.

Kesimpulan dan Harga

Dengan harga Rp 6,2 juta, Acer Aspire Switch 10 merupakan tablet yang direkomendasikan. Acer Aspire Switch 10 memiliki layar yang berkualitas (berlapis Gorilla Glass 3 antigores), prosesor Intel quad-core hemat energi terbaru, kapasitas memori yang besar dengan harddisk 500 GB, serta keyboard dock dengan mousepad dan USB full size merupakan fitur unggulan kombo tablet dan laptop ini.  

 Nilai Akhir:

Kelebihan:

• Layar berkualitas baik dilindungi Gorilla Glass 3
• Dock keyboard dengan mousepad, harddisk 500 GB, dan USB full size
• Dilengkapi dengan Bluetooth v4.0, HDMI, WiFi sudah dual band
• Prosesor Intel Z3745D  terbaru
• Baterai tahan lama
• Disertai Microsoft Office 2013 Full Version

Netral:

• Berat tablet sebanding dengan kompetitor
• RAM 2 GB, seperti tablet lain yang seharga

Kekurangan:

• USB belum versi 3.0
• Tidak terdapat kamera belakang (meskipun terdapat kamera depan beresolusi 2 MP)